Gubernur Lampung Minta RPJM Kota Bandar Lampung Respon Pandemi Covid Untuk Arah Pembangunan

Tue 04-Jan-2022 12:09:00 | POLITIK DAN UMUM | Admin
Gubernur Lampung Minta RPJM Kota Bandar Lampung Respon Pandemi Covid Untuk Arah Pembangunan

Bandar Lampung  - Gubernur Lampung Arinal Djunaidi berharap penyusunan RPJMD Kota Bandar Lampung Tahun 2021-2026 dapat dilakukan dengan cermat dan komprehensif, termasuk menyesuaikan arah pembangunan agar sesuai dengan grand design aglomerasi perkotaan. Pandemi Covid-19 yang sedang terjadi harus direspon untuk menentukan arah pembangunan.

Hal tersebut disampaikan Gubernur Lampung Arinal Djunaidi diwakili Sekretaris Daerah Provinsi Lampung Fahrizal Darminto dalam Musyawarah Perencanaan Pembangunan (Musrenbang) Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) Tahun 2021-2026, yang dilaksanakan di Gedung Semergou, Komplek Kantor Pemerintah Kota Bandarlampung, Bandarlampung, Kamis (24/6/2021).

“Sudah saatnya, Pemerintah Kota Bandar Lampung menyesuaikan arah pembangunan Kota Bandar Lampung dengan Grand Desain Aglomerasi Bandar Lampung dalam rangka mengantisipasi kondisi kejenuhan kota akibat daya dukung dan daya tampung yang melebihi kapasitas yang ada dengan mengambil peran yang lebih besar, untuk menggerakkan dan memoderatori pembangunan wilayah dan kawasan,” ujar Gubernur, seperti disampaikan Sekdaprov Fahrizal Darminto.

Pemkot Kota Bandar Lampung diharapkan dapat lebih relevan menjawab permasalahan pembangunan. Diperlukan strategi dan arah kebijakan serta program yang inovatif. Selayaknya program yang dirumuskan akan dapat dirasakan manfaatnya oleh masyarakat secara optimal.

Menurut Gubernur, Pemkot juga diharapkan memperhatikan masukan dan pertimbangan dari para pemangku kepentingan pembangunan. Selain itu, dalam penyusunan RPJMD Kota Bandar Lampung Tahun 2021-2026 juga perlu diselaraskan dengan dokumen perencanaan pembangunan lainnya seperti RPJMN, RPJMD Provinsi Lampung, RPJPD Kota Bandar Lampung, RTRW, KLHS, Tujuan Pembangunan Berkelanjutan dan perencanaan Kabupaten/Kota sekitar.

Lanjut, Sekdaprov Fahrizal menjelaskan Pandemi Covid-19 yang sedang terjadi hampir di seluruh negara saat ini, telah memaksa kita membuat perubahan-perubahan yang mendasar yang menuntut kita untuk meresponnya secara cepat dan tepat. Perencanaan pembangunan yang akan menentukan ke mana arah pembangunan selanjutnya, dituntut untuk lebih relevan dengan tantangan dan perubahan yang terjadi.

Di Kota Bandar Lampung sendiri, terdapat sejumlah proyek Nasional dan provinsi yang perlu disinergikan dan didukung dalam RPJMD Kota Bandar Lampung 2021-2026. Pembangunan tersebut antara lain: pembangunan Jalan Tol Lematang Pelabuhan Panjang dan Jembatan Tiang Pancang, peningkatan status dan penanganan ruas jalan RE Martadhinata Simpang Teluk Kiluan; peningkatan status dan penanganan ruas Jalan Gerbang Tol Kota Baru Korpri Ruas Ryacudu, Sarana dan Prasarana Permukiman Kota Bandar Lampung, dan Penataan Pesisir Kota Bandar Lampung.
 

Leave Your Comments